Halaman
8
Sekolahku Tercinta
Berpidato
Sekolah adalah tempat yang menyenangkan. Kamu akan
menemukan banyak teman ketika bersekolah. Selain itu, kamu
akan mendapatkan banyak ilmu pengetahuan dari guru-gurumu.
Bagaimana perasaanmu ketika akan meninggalkan sekolahmu?
Sedih, bukan? Sekarang kamu akan belajar membuat naskah
pidato. Kesan terhadap sekolahmu dapat kamu tuangkan dalam
naskah pidato pesta kelulusanmu kelak.
P
e
l
a
j
a
r
a
n
Menyusun sebuah
naskah pidato
Melaporkan isi
buku
Alokasi waktu untuk Pelajaran 8 = 18 jam pelajaran
I jam pelajaran = 35 menit
Apa Saja yang Akan Kamu Pelajari?
Cerdas dan Kreatif Berbahasa Indonesia untuk Kelas VI
106
Mari, Menyusun Sebuah
Naskah Pidato
Pernahkah kamu menyaksikan seseorang berpidato? Pada
pembelajaran ini, kamu akan belajar menyusun sebuah naskah
pidato. Setelah pembelajaran ini, kamu dapat membuat kerangka
pidato dan mengembangkannya menjadi sebuah naskah pidato
yang baik. Selain itu, kamu pun dapat membacakan pidato dengan
lafal dan intonasi yang baik.
Ketika mendengarkan sebuah pidato, kamu dapat menilai
dengan cepat pidato tersebut menarik atau tidak. Keahlian
berpidato sangat ditentukan oleh kemampuanmu berbicara
di depan orang banyak. Bagi yang terbiasa, ia akan lancar
berpidato. Bagi yang tidak terbiasa, kamu dapat menyusun
sebuah naskah pidato dahulu.
Naskah pidato terdiri atas tiga bagian, yaitu:
1. pembukaan
2. isi
3. penutup
Sebelum menyusun naskah pidato, kamu harus menge-
tahui siapa saja yang hadir dalam acara tersebut dan tujuan
penyelenggaraan acara. Setelah itu, buatlah sebuah kerangka
naskah pidato.
Berikut ini contoh kerangkan sebuah naskah pidato.
1. Pembuka (ucapan syukur)
2. Isi yang meliputi:
a. tujuan acara;
b. kesan selama bersekolah;
c. ucapan terimakasih kepada orangtua dan para guru;
d. harapan setelah lulus sekolah.
3. Penutup (ucapan selamat tinggal)
Dari kerangka naskah pidato tersebut, kamu dapat
membuat naskah pidato seperti berikut.
Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.
Selamat siang semuanya,
Bapak Kepala Sekolah Merdeka 45 yang saya hormati,
Bapak dan Ibu guru Sekolah Merdeka 45 yang saya
hormati,
Para orang tua murid Kelas VI yang saya hormati,
A
Sekolahku Tercinta
107
Teman-temanku yang kucintai,
Pertama-tama marilah kita panjatkan syukur ke hadirat
Allah Swt. yang telah memberikan rahmat-Nya sehingga
kita semua dapat berkumpul dalam kesempatan ini.
Hari ini, kita semua berkumpul untuk merayakan
syukuran kelulusan siswa-siswa Kelas VI tahun ajaran
2007/2008. Perkenankanlah saya, selaku perwakilan
dari siswa-siswa Kelas VI, mengucapkan terima kasih
untuk orang tua kami tercinta. Dengan kasih dan sayang
mereka, kami semua dapat meraih kelulusan. Terima
kasih pula guru-guru kami tercinta di SD Merdeka 45.
Dengan ilmu yang bapak dan ibu guru ajarkan, kami dapat
meraih kelulusan. Semua pembelajaran dan nasihat yang
didapatkan selama bersekolah di sini akan kami ingat
selalu. Perkenankan pula, kami mengucapkan permintaan
maaf atas semua kesalahan dan kenakalan yang pernah
kami perbuat selama kami bersekolah di sini.
Teman-temanku,
Tidak terasa waktu berjalan begitu cepat. Sudah enam
tahun kita semua menimba ilmu di sekolah tercinta ini.
Ingatkah kita, ketika pertama kali bersekolah di sini kita
tidak dapat membaca. Dengan kasih dan bimbingan guru-
gurulah, kita semua menjadi pintar. Banyak sekali ilmu
yang kita dapatkan. Banyak sekali cerita pertemanan dan
persahabatan selama kita bersekolah di sini. Semuanya itu
adalah pembelajaran yang berharga bagi kita.
Setelah kelulusan ini, kita semua mungkin akan
berpisah. Semua peristiwa yang pernah kita alami selama
ini, akan selalu mengingatkan kita pada sekolah tercinta
ini. Teman, selamat merayakan hari kelulusan. Raihlah
cita-cita kita. Gapailah cita-cita itu. Janganlah kita lupakan
semua yang pernah kita alami selama bersekolah di sini.
Akhir kata saya ingin ucapkan terima kasih bagi panitia
penyelenggara acara ini. Kami akan selalu menyimpan
kenangan sekolah ini dalam hati kami.
Sekian dari saya,
Terima kasih.
Wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.
Cerdas dan Kreatif Berbahasa Indonesia untuk Kelas VI
108
1. Buatlah sebuah kerangka pidato untuk upacara perayaan
hari ulang tahun sekolahmu. Kamu berpidato sebagai
perwakilan panitia penyelenggara acara. Dalam acara
tersebut hadir Kepala sekolah, guru-guru, dan semua
murid sekolahmu.
2. Kembangkanlah naskah pidato tersebut menjadi sebuah
naskah pidato yang baik.
3. Bacakanlah naskah pidato yang kamu buat di depan teman-
temanmu. Mintalah komentar penampilan berpidatomu.
Sekarang kamu kerjakanlah latihan berikut.
Mari, Kreatif Berlatih
1. Carilah sebuah naskah pidato. Kamu dapat mencarinya dari buku di
perpustakaan atau internet. Bacalah dan pahami isi naskah pidato tersebut.
Buatlah laporan mengenai isi naskah pidato tersebut. Kumpulkan bersama
lampiran naskah pidato kepada gurumu untuk dinilai.
2. Carilah Hal-hal penting dari naskah pidato di bawah ini.
Assalamualaikum wr. wb
Selamat Siang
Bapak dan Ibu Alma yang saya hormati
Rekan-rekan teman Alma yang berbahagia
Saya selaku perwakilan dari keluarga Alma mengucapkan selamat datang
dan terima kasih atas kehadiran rekan-rekan, teman Aninda.
Pada kesempatan ini, kita semua berkumpul untuk menghadiri perayaan
ulang tahun ke-12 teman kita tercinta Alma.Alma kini telah menginjak usia
12 tahun. Kepada Alma, Saya Ucapkan Selamat Ulang Tahun ke-12. Semoga
Tuhan selalu memberikan kebahagiaan dalam kehidupan Alma. Semoga
semua cita-cita dan harapan Alma di tahun ini akan terkabul. Rekan-rekan
sekalian perayaan hari ulang tahun bukan sekedar bersenang-senang. Sudah
Mari, Mengasah Pemahamanmu
Sekolahku Tercinta
109
Mari, Berpidato
Sekarang, kamu akan belajar berpidato. Tujuannya agar kamu dapat
menyebutkan peristiwa yang mela
tarbelakangi pidato, membuat
kerangka naskah pidato, dan menyusun sebuah naskah pidato.
Setelah itu, kamu dapat membacakan naskah pidatomu dengan
lafal dan intonasi yang tepat.
Ada berbagai macam cara berpidato, salah satunya adalah
berpidato dengan membaca naskah. Pada pembelajaran
sebelumnya, kamu sudah belajar menyusun sebuah naskah
pidato. Naskah tersebut dapat dijadikan acuan ketika kamu
akan berpidato. Walaupun menggunakan naskah, ada baiknya
ketika berpidato. Kamu tidak terus-menerus memandangi
naskah. Usahakan pandanganmu tetap kepada hadirin.
Naskah pidato hanyalah gambaran garis besar isi pidato.
Ketika berpidato, kamu dapat mengembangkan isi pidato di
luar isi naskah.
Hal-hal yang harus diperhatikan ketika berpidato.
1. Bacalah naskah terlebih dahulu.
2. Mengetahui hal-hal penting dari isi naskah pidatomu.
3. Ketika berpidato, gunakanlah intonasi yang tepat. Oleh
karena itu, berlatihlah terlebih dahulu.
4. Jangan memusatkan padangan pada naskah pidato saja.
5. Kamu boleh menggerakan tangan, tatapi jangan sampai
menganggu pidatomu.
B
seharusnyalah kita mengucapkan syukur kepada Tuhan atas anugrah usia
dari-Nya. Anugerah tersebut tidak boleh kita sia-siakan. Isilah waktu dengan
kegiatan yang positif dan berharga. .
Untuk teman-teman Aninda, selamat menikmati semua rangkaian acara
dalam perayaan ini. Mohon maaf atas kekurangan dalam acara ini yang tidak
berkenan di hati para undangan.
Demikian sambutan singkat dari saya selaku perwakilan keluarga Alma
Wassalamualaikum wr. wb.
Berpidato memerlukan
sejumlah kemahairan,
diantaranya:
• mampu
mengungkapkan
pikiran secara lisan
dan lancar;
• menguasai bahasa
secara baik dan benar;
•
keberanian tampil di
depan umum.
Cerdas dan Kreatif Berbahasa Indonesia untuk Kelas VI
110
Apakah kamu sudah siap berpidato? Kerjakanlah latihan
berikut.
Buatlah sebuah naskah pidato berdasarkan deskripsi berikut.
Kamu adalah ketua panitia peringatan Hari Persahabatan Inter-
nasional 2008. Dalam peringatan itu, sekolahmu mengadakan
pentas drama anak dan bincang-bincang dengan anak-anak
Indonesia yang pernah tinggal di luar negeri. Pada acara
tersebut, hadir semua temanmu satu sekolah, guru-gurumu,
kepala sekolahmu, dan orang tua siswa.
Mari, Kreatif Berlatih
C
Mari, Melaporkan Isi
Buku
Kalau tidak suka membaca, kamu sangatlah rugi. Membaca sangat
banyak manfaatnya. Pada pembelajaran ini, kamu akan belajar
melaporkan isi sebuah buku. Tujuannya agar kamu dapat menge-
tahui isi buku yang dibaca dan mencatat isi pokok buku. Setelah itu,
kamu dapat melaporkan isinya kepada orang kawan kamu.
Orang hebat di dunia adalah orang yang gemar membaca.
Misalnya, Soekarno, R. A. Kartini, Albert Einstein, atau B. J.
Habibie. Apakah kamu tidak tertarik membaca sebuah buku?
Mari, Mengasah Pemahamanmu
2. Bacakanlah naskah pidato
yang kamu susun.
3. Ketika temanmu berpidato,
nilailah penampilan berpida-
tonya. Gunakan tabel berikut.
No.
Hal yang Dinilai
Nilai
1
2
3
Lafal
Intonasi
Penampilan
Jumlah
Tabel 8.1
Format Penilai Berpidato
Sekolahku Tercinta
111
Judul buku
:
Totto-chan
:
Gadis Cilik di Jendela
Pengarang
: Tetsuko Kuroyanagi
Penerbit
: Gramedia Pustaka Utama
Jumlah halaman
: 271
Totto-chan adalah seorang
anak yang lincah. Suatu hari,
ia dikeluarkan dari sekolahnya
karena keasyikan melihat
ke luar jendela kelas selama
pelajaran berlangsung. Oleh
ibunya kemudian Totto-chan
dimasukan ke sebuah sekolah
bernama Tomoe Gakuen.
Sekolah baru Totto-chan itu
sungguh unik lho. Ruangan
kelasnya adalah gerbong-gerbong kereta api. Totto-
chan dapat belajar sambil menikmati pemandangan di
luar gerbong dan membayangkan sedang melakukan
perjalanan. Di sana, murid-murid juga bebas menentukan
pelajaran yang akan mereka pelajari, tentu saja pelajaran
yang mereka senangi. Mengasyikkan sekali,
kan
?
Di sekolah itu, Totto-chan mendapatkan teman-teman
yang baik dan unik-unik. Siapakah orang yang paling
Totto-chan senangi selama bersekolah di sana? Totto-chan
sangat menyenangi Pak Sosaku Kobayashi, Kepala Sekolah
Tomoe Gakuen. Pak Kobayashi adalah seorang guru yang
sangat baik. Berkat dia, Totto-chan senang bersekolah.
Sayang sekali, sekolah tersebut hancur karena perang yang
Sumber
:
www.reygreena.wordpress.com
Cobalah kamu kunjungi perpustakaan di sekolah atau di
daerahmu. Pilihlah sebuah buku yang menurutmu menarik.
Bacalah dan kamu akan mendapatkan banyak informasi
berguna dalam buku tersebut.
Ketika membaca sebuah buku yang menarik, kamu dapat
menyampaikannya kepada orang lain. Sampaikanlah isi buku
tersebut dengan mendetail. Gunakan pula bahasa yang runtut
agar orang memahami apa yang kamu sampaikan.
Perhatikan contoh pelaporan isi buku berikut ini.
Cerdas dan Kreatif Berbahasa Indonesia untuk Kelas VI
112
melanda Jepang. Walaupun begitu, murid-murid Tomoe
Gakuen tidak pernah melupakan sekolah tercintanya itu.
Setelah besar, mereka masih sering berkumpul. Mereka
berbagi tentang kenangan. Masa bersekolah adalah masa
yang paling menyenangkan.
Setelah laporan tersebut, apakah kamu tertarik
untuk membacanya? Ketika menulis laporan isi buku,
buatlah pembaca tertarik membaca bukunya. Jangan lupa
camtumkan identitas buku (judul, penulis, penerbit, dan
jumlah halaman)
Mari, Kreatif Berlatih
1. Kunjungilah ke perpustakaan sekolahmu.
2. Pilihlah sebuah buku dan bacalah.
3. Buatlah laporan mengenai isi buku tersebut.
4. Sampaikan isi laporan di depan teman-temanmu.
5. Teman-teman yang lain memberikan tanggapan mengenai
isi laporan teman lainnya.
Carilah sebuah buku kumpulan cerita anak. Bacalah lalu buat laporannya.
Sampaikan hal-hal menarik dari cerpen yang kamu baca. Kirimkanlah hasil
laporanmu ke majalah anak. Siapa tahu tulisanmu dapat dimuat.
Mari, Mengasah Pemahamanmu
Sekolahku Tercinta
113
Apa Saja Pokok Pelajaran Ini?
Keahlian berpidato sangat ditentukan oleh kemampuanmu berbicara di
depan orang banyak. Bagi yang terbiasa, ia akan lancar berpidato. Bagi yang
tidak terbiasa, kamu dapat menyusun sebuah naskah pidato dahulu. Naskah pidato
terdiri atas pembukaan, isi, dan penutup. Sebelum menyusun naskah pidato,
kamu harus mengetahui siapa saja yang hadir dalam acara tersebut dan tujuan
penyelenggaraan acara. Setelah itu, buatlah sebuah kerangka naskah pidato.
Ketika membaca sebuah buku yang menarik, kamu dapat menyampaikannya
kepada orang lain. Sampaikanlah isi buku tersebut dengan mendetail. Gunakan
pula bahasa yang runtut agar orang memahami apa yang kamu sampaikan.
Apa Saja Manfaat Pelajaran Ini?
Pada suatu waktu, kamu mungkin akan diminta berpidato dalam sebuah
acara. Banyak orang yang tidak dapat berpidato. Alasannya karena mereka tidak
terbiasa berbicara di depan umum. Karena sudah belajar menyusun naskah pidato
dan berpidato dengan baik, kamu berani berpidato, bukan?
Pembelajaran melaporkan isi sebuah buku juga adalah bentuk latihan
berbicara di depan umum. Banyak profesi yang mengandalkan kemampuan
berbicara di depan umum. Misalnya saja orator, juru bicara, atau komentator
sebuah pertandingan olah raga. Tertarikah kamu seperti mereka?
Cerdas dan Kreatif Berbahasa Indonesia untuk Kelas VI
114
Evaluasi Akhir Pelajaran 8
I. Pilihan Ganda
Pilihlah jawaban yang paling tepat!
1.
Naskah pidato pada intinya dapat disusun dengan urutan ....
a. pembukaan, penutup, isi
b. isi, penutup, pembukaan
c. pembukaan, isi, penutup
d. penutup, isi, pembukaan
2. Salah satu syarat dalam berpidato ialah ....
a. menguasai suatu tempat
b. dikenal oleh orang
c. mengetahui pikiran orang lain
d. menguasai tema pembicaraan
3. Hadirin yang berbahagia, demikian tadi penyampaian
pidato kami. Mohon maaf atas segala kekurangan, dan ...
atas segala perhatian hadirin.
Kata yang tepat untuk melengkapi penggalan pidato di
atas adalah ....
a. terima kasih
b. kekhilafan
c. salah kata
d. kelebihan
4. Marilah kita bersama-sama memanfaatkan waktu sebaik
mungkin untuk mengukir prestasi dalam kehidupan kita.
Kutipan di atas merupakan bagian ... pidato.
a. pembukaan
b. isi
c. penutup
d. kerangka
5. Contoh bagian penutup pidato ....
a. Yang terhormat Bapak dan Ibu Guru serta teman-
teman yang saya cintai.
b. Demikian sambutan saya, semoga bermanfaat. Terima
kasih.
c. Memanjatkan puji syukur kepada Tuhan Yang Maha
Esa atas segala rahmat dan hidayah-Nya.
d. Menyampaikan pesan kepada adik kelas supaya lebih
giat belajar, selalu meningkatkan kerukunan, meng-
galang persatuan dan kesatuan, mematuhi nasihat
Bapak / Ibu Guru, dan menaati tata tertib sekolah.
Sekolahku Tercinta
115
6. Kalimat yang menggunakan istilah budi pekerti ialah ....
a. Petani hampir gagal panen karena kekurangan pupuk.
b. Pagi tadi adikku mendapatkan suntikan imunisasi.
c. Dewi gemar sekali dengan olahraga senam.
d. Sesama pelajar harus saling menghargai.
7. Kalimat yang menyatakan nasihat adalah ....
a. sebaiknya gunakanlah waktu liburan untuk kegiatan
yang bermanfaat.
b. Bukankah rekreasi itu dapat menyegarkan pikiran?
c. Apakah sarana bermain anak juga tersedia di pusat
perbelanjaan?
d. Tesya, liburan nanti jenguklah nenek dan kakekmu di
kampung!
8. Rajin dan cerdas. Pandai mengatur waktu. Tidak pernah lupa
belajar. Nuri memang pantas dijuluki bintang kelas. Tingkah
lakunya menawan. Tutur katanya sopan. Murah senyum,
jarang marah. Tidak sombong, dan tidak pula angkuh.
Kalimat inti/kalimat topik dari paragraf di atas adalah ....
a. rajin dan cerdas
b. tingkah lakunya menawan
c. Nuri memang pantas dijuluki bintang kelas
d. tidak sombong, dan tidak pula angkuh.
9. Minggu yang lalu si Monyet sedang mencuri pisang di
kebun Pak Tani. Ia terlihat sedang pesta di atas pohon
pisang itu, sampai kulit bekas pisang yang dimakannya
itu berserakan di mana-mana. Melihat kelakuan si Monyet
yang menghabiskan buah di pohon itu, Pak Tani langsung
marah. Karena rasa kesal, tanpa banyak berpikir Pak Tani
langsung menebang pohon itu yang kebetulan si Monyet
masih ada di atas pohon itu. Akhirnya, si Monyet pun
jatuh dan terbaring bersama pohon pisang, dan mati karena
tertimpa pohon itu.
Laporan di atas bersumber dari penggalan cerita ....
a. Pada suatu hari, kera mencuri pisang di kebun Pak
Tani. Kulitnya berserakan di mana-mana. Pak Tani
itu marah, “Dasar monyet pencuri!” Seketika Pak
Tani menebang pohon pisang itu. Monyet pun jatuh
terbaring bersama pohon pisang.
b. Pada suatu hari, kera mencuri pisang di kebun Pak
Tani. Setiap pisang yang dipetiknya dimasukkan
ke dalam kantong plastik. Kantong tersebut telah
dilubangi oleh kura-kura tanpa diketahui oleh kera.
Dengan lahapnya kura-kura pun memakan pisang-
pisang yang jatuh melalui lubang kantong tersebut.
Cerdas dan Kreatif Berbahasa Indonesia untuk Kelas VI
116
c. Karena jalannya lambat, kura-kura tertangkap oleh
Pak Tani. Kura-kura itu pun hendak digoreng oleh Pak
Tani. Ketika Pak Tani sedang meracik bumbu untuk
memasak, kera lewat. Kura-kura berbohong pada
kera dengan berkata, “Aku akan dikawinkan dengan
anak Pak Tani. Kera pun tertipu. Ia melepaskan kura-
kura dan masuk ke dalam kandang menggantikan
posisi kura-kura.
d. Kera senang membantu Pak Tani memetikkan pisang.
Namun, kera tidak mau membagi pisang yang dipetik-
nya dengan kura-kura. Kera tidak ingin tersaingi oleh
kura-kura.
10. Pada suatu hari Dayang Sumbi berkata kepada Sangkuriang,
Dayang Sumbi ingin sekali hati kijang. Disuruhnya
Sangkuriang untuk berburu besok pagi. Sangkuriang
menyetujui keinginan ibunya itu. Ia menyarankan agar
ibunya segera pergi tidur karena hari telah larut malam.
Kalimat yang merupakan kesimpulan dari isi paragraf di
atas adalah ....
a. Dayang Sumbi menyuruh anaknya untuk berburu
besok pagi.
b. Dayang Sumbi ingin sekali hati kijang.
c. Sangkuriang menyetujui keinginan ibunya itu.
d. Ia menyarankan agar ibunya pergi tidur.
II. Soal Uraian
Jawablah pertanyaan-pertanyaan di bawah ini dengan jelas
dan tepat!
1. Tuliskan langkah-langkah menulis sebuah naskah pidato.
2. Tulislah sebuah naskah pidato berdasarkan deskripsi di
bawah ini.
Sekolahmu mengadakan peringatan Hari Pendidikan
Naisonal. Dalam peringatan itu diadakan acara Lomba
Baca Puisi. Kamu adalah ketua panita lomba itu. Kamu
meberikan sambutan untuk membuka acara. Lomba
diadakan untuk siswa di sekolahmu. Dalam lomba itu
hadir Kepala sekolah dan guru-guru di sekolahmu.
3. Tuliskan hal apa saja yang harus ada dalam sebuah laporan
isi buku.